,

Penggunaan Partikel -Pun, -Tah, -Lah, -Kah, Per, Demi, dan Tiap



Halo, sahabat "Area Literasi". Apa kabar hari ini? Di sini aku ingin membahas sedikit tentang materi "Partikel". Partikel yang kadang membuat banyak orang bingung, ini digabung atau dipisah, sih? Iya, kan? Hahaha ... aku juga suka bingung, kok. Makanya, kita belajar bersama di sini.

Partikel

Apa itu partikel?
Partikel atau disebut kata tugas. Menurut KBBI, partikel adalah kata yang biasanya tidak dapat diderivikasikan atau dinfleksikan, mengandung makna gramatikal dan tidak mengandung makna leksikal, termasuk di dalamnya artikel, preposisi, konjungsi, dan interjeksi.
Intinya partikel di sini adalah kata bantu. Kata ini bisa digabung dalam kata lain ataupun dipisah.

A. Partikel -lah, -kah, dan -tah ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.

Misalnya:
1. Tulislah cerita yang kau dengarkan tadi!
2. Bukankah kau sudah tak peduli padaku?
3. Biarlah kita berada pada jalur yang berbeda.
4. Apatah aku harus menunggumu lagi?

B. Partikel -pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya.

Misalnya:

1. Apa pun keinginannya turuti saja!
2. Tak ada satu pun orang yang peduli terhadap korban itu.
3. Biar pun diri ini menjadi korban selanjutnya, asalkan kau selamat.




Catatan: Partikel -pun yang merupakan unsur kata penghubung ditulis serangkai.

Pun yang harus disambung:

Adapun, andaipun, ataupun, bagaimanapun, biarpun, kalaupun, kendatipun, maupun, meskipun, sekalipun (!), sungguhpun, walaupun.

*(!) bisa dipisah ataupun sebaliknya

Misalnya:

1. Meskipun dia terlihat dingin, Rani tetap mencintainya.
2. Walaupun sakit, Karjo tetap harus mencari uang untuk anaknya.
3. Adapun penyebab kebakaran terjadi, semua berkaitan dengan pria misterius itu.
4. Bagaimanapun kau harus tabah menghadapinya meski itu sakit.


C. Partikel per yang berarti ‘demi’, ‘tiap’, atau ‘mulai’ ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya.

Misalnya:
1. Satu per satu peserta telah menampilkan semua bakatnya.
2. Gea mengecek gudang itu tiap satu jam.
3. Harga sembako akan naik per 2 Oktober.
4. Demi anaknya, Prapto mengambil sepeda tetangganya.



Sekian dari saya tentang partikel semoga bermanfaat. See you next week! Jangan lupa apapun bisa dipelajari.

2 komentar:

Salam cinta, mari berdiskusi di kolom komentar!