Sukses Season 1 dan 2, Drama China The Eternal Love Season 3 akan Tayang Juni Mendatang




    Setelah berhasil dengan drama ke satu dan kedua, The Eternal Love season 3 akan tayang 16 Juni mendatang. Tidak disangka, drama kerajaan yang berputar pada time traveller ini disukai oleh penontonnya. Bahkan, chemstry pemeran utama perempuannya sebagai Qu Xiao Tan /Qu Tan Er yang diperankan oleh Liang Jie dengan pemeran utama prianya sebagai Mo Liang Cheng yang diperankan oleh Xing Zhao Lin ini sangat kuat. Sehingga, para penonton drama The Eternal Love mengharap keduanya sebagai pasangan resmi dalam dunia nyata. Saking kuatnya chemestry keduanya, penonton selalu mengharapkan keduanya memiliki project bersama kembali. Ini kemudian menjadi harapan nyata di tahun 2020 keduanya memiliki garapan project bersama yakni drama modern yang berjudul You Are My Destiny.

The Eternal Love season 1 dan 2 dimulai dari 2017 sampai 2018, dua tahun berturut-turut mereka memiliki project bersama.


    Menengok ulang bagaimana awal cerita The Eternal Love season pertama yang menceritakan pemeran utama wanita dari dunia modern terjebak ke dalam tubuh dirinya yang ada di dunia kerajaan. Qu Xiao Tan dalam dunia modern sebagai agen penjual rumah tiba-tiba berada dalam tubuh Qu Tan Er seorang anak dari selir yang mencoba bunuh diri setelah mendengar kekasihnya Mo Yi Huai menikah dengan kakaknya atas perintah dari Sang Raja. Dalam satu tubuh yang memiliki dua roh itu Tan Er/Xiao Tan bertemu dan dipasangkan oleh pangeran ke delapan Mo Liang Cheng. Sampai romansa keduanya terjalin dengan dibaluti berbagai masalah, perebutan kekuasaan suaminya Mo Liang Cheng dengan mantan kekasihnya Mo Yi Huai, juga masalah lain yang datang dari penguasa kegelapan.

Banyak konflik cerita dan romansa manis di dalam drama The Eternal Love season pertama, jika belum menonton sebaiknya segeralah menonton.

    Lalu, di drama kerajaan The Eternal Love season dua ini, adalah sequel drama pertama yang di mana Xiao Tan dan Mo Liang Cheng sudah mengetahui identitas keduanya kemudian harus terlempar dalam dunia yang berbeda. Xiao Tan kembali ke dunia modern dengan melupakan seluruh ingatannya saat di masa lalu dan tetap menjadi agen penjual rumah  sedang Mo Liang Cheng berada di dunia modern dengan tetap pada ingatannya dan berusaha membuat Xiao Tan ingat akan dirinya. Sampai akhirnya keduanya kembali kepada masa kerajaan dengan permasalahan yakni ada dua Mo Liang Cheng dan satu Xiao Tan/ Qu Tan Er. Konflik tetap ada dengan berbeda sudut pandang.

    Jika season satu dan dua The Eternal Love hampir disebut dalam satu waktu karena dibuat dua tahun berturut-turut, berbeda dengan The Eternal Love Season 3 yang masing akan tayang pada tanggal 16 Juni mendatang.

    Pembukaan drama The Eternal Love Season 3 ini dimulai dengan adanya trailer yang telah ditayangkan oleh WeTv. Pada trailer menyajikan sedikit cerita yang mengejutkan, Xiao Tan dan Mo Liang Cheng kembali pada masa lampau dalam kerajaan yang memiliki peran sangat berbeda. Xiao Tan yang kini masih memiliki ingatan tentang keduanya terkaget ketika dirinya menjadi seorang ratu dengan memiliki kerajaan di mana wanita sebagai menduduki peran-peran penting dalam kerajaan, sedang laki-laki menjadi inferior dari wanita.



Scene di mana Xiao Tan mengintip asrama laki-laki diketahui Mo Liang Cheng hingga pertemuan-pertemuan selanjutnya menjadikan Mo Liang Cheng suami Xiao Tan dan ingatan Mo Liang Cheng kembali, lalu apa yang akan terjadi selanjutnya? Mengapa ada scene di mana Xiao Tan dengan Mo Liang Cheng berperang? Apa yang terjadi ketika ada pasukan kegelapan muncul? Lalu Kenapa Mo Liang Cheng saling beradu pedang dengan sekawannya?

   

    Semua pertanyaan yang ada akan terjawab setelah melihat The Eternal Love Season 3. Siap-siap untuk dibuat penasaran dengan konflik yang ada di drama yang akan tayang Juni mendatang. Bahkan sebelum drama tayang, sudah banyak netizen meminta adanya SEASON 4. Luar biasa! Pengaruh The Eternal Love yang berawal dari adaptasi sebuah novel yang ditulis oleh Fan Que dengan judul Hilarious Pampered Consort: Lord I Will Wait for Your Divorce.

Continue reading Sukses Season 1 dan 2, Drama China The Eternal Love Season 3 akan Tayang Juni Mendatang

Special Happy Eid Al Fitr, Selamat Idulfitri 1442 H "Kita kembali nol-nol dan toleransi, ya"




Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahil-hamd ...


    Takbir telah dikumandangkan di seluruh penjuru, semua umat muslim bergembira menyambut hari nan fitri. Di mana hari kemenangan bagi kita yang telah menjalani puasa tiga puluh hari lamanya. Para ibu-ibu bersiap menyiapkan kue lebaran, bapak-bapak bersiap-siap berkumandang takbir di masjid, sedang anak-anak dengan suka cita menyambut datangnya hari kemenangan ini. Berbeda para remaja yang membantu kedua orang tuanya. 


    Di lain sisi para pekerja keras yang sedang merantau harus tabah menjalani idulfitri sendiri tanpa keluarga dan sebagian lainnya berjuang tetap melakukan pulang kampung dengan menerjang segala aral. Semua tak lain demi keluarga mereka.


    Hari raya kali ini bukan hari raya seperti biasanya sebab dengan penuh keistimewaan yang menemaninya. Idulfitri dengan wabah yang masih berlanjut dari dua tahun yang lalu, pula bebarengan dengan hari penting umat Kristiani. 

 

Tanggal 13 Mei 2021 bukan hanya tepat tanggal 1 Syawal 1442 Hijriah juga hari di mana kenaikannya Isa Almasih.

    Hari raya penuh toleransi, berdampingan satu sama lain merayakan harinya masing-masing. Betapa membuat kita menjadi rukun dan tentram. Toleransi keagamaan akan sangat lekat pada hari ini dan akan menjadi penanda jika kita adalah umat yang saling toleransi.


    Hari Idulfitri, saling bermaaf-maaf satu sama lain. Melebur dosa yang kadang tak merasa melakukannnya. Melapangkan dada memohon dengan ikhlas maaf kepada sanak saudara dan teman sekitar. Baik teman kerja, teman bermain, teman yang telah menjadi sahabat, teman tapi musuh. Bersama-sama ikhlas memaafkan dan meminta maaf.


    Baik itu yang dibenci atau disayangi tetap adil dan imbang untuk meminta maaf tanpa pilih kasih. Karena kesalahan yang diperbuat juga memiliki efek yang sama. Baik sengaja maupun tidak, baik bercandaan maupun serius tetap sama bukan. Ramadan penuh berkah kini bersambut dengan Idulfitri pernuh toleransi yang indah.


    Obral Kata Veve mengucapkan Selamat Idulfitri 1442, dengan berakhirnya Ramadan semoga kelak kita akan dipertemukan kembali. Memiliki kesempatan lagi untuk menyambutnya dengan rona bahagia di muka dan hati.


Banyak cobaan yang menimpa, malahan seperti kesedihan terus menghantui. Kehilangan silih berganti, bencana di negeri menerpa tiada henti. Berawal dari bulan Januari sampai Mei kini. Tangis lara pecah, namun tetap harus tabah. Bulan Ramadan penuh berkah akan ada rahasia tak pernah terjamah.


Kita manusia penuh alpa, belajar untuk terus berusaha dan berharap pada Sang Pencipta. Berharap hari nan fitri kembali bersih tak hanya dari kesalahan juga bencana yang menimpa. Harap kita semua segera terijabah Sang Maha Kuasa.


Selamat Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin. Tetap semangat menjalani hari yang semua memiliki perbedaan dalam merayakannya. Tetap disiplin protokol kesehatan, utamakan diri dan lindungi orang sekeliling.


Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Minna Wa Minkum Taqabbal Ya Karim ...

Continue reading Special Happy Eid Al Fitr, Selamat Idulfitri 1442 H "Kita kembali nol-nol dan toleransi, ya"

Pencapaian Ramadan Kali Ini Selama Masa Pandemi

    


Ini sudah menjadi Ramdan ke-30, hari terakhir di Bulan Ramadan kali ini. Banyak suka dan duka datang. Kesedihan, kebahagian seakan terlewati begitu saja. Ada yang disangka-sangka dan tak dikira-kira selama satu bulan penuh.


    Ramadan kali ini masih sama dengan tahun kemarin, bergelut dengan pandemi yang menyerang negeri. Masih berkutat berjuang melawan wabah yang tak kunjung reda. Kematian akibat wabah masih saja menghantui. Garda terdepan para petugas kesehatan banyak yang gugur. Masyarakat yang sudah menjaga protokol pun juga gugur.


Dua tahun lamanya berjuang, berharap wabah hilang dengan cepat. 

Meskipun wabah datang di tengah Ramadan, tak membuat kita untuk mengurangi tingkat kekusyu'an dalam beribadah bukan?


    Wabah bukan lagi penghalang untuk beribadah selama Ramadan. Masih banyak yang bisa dilakukan selama Ramadan. Mengaji melalui media yang disediakan pihak-pihak tertentu karena pematasan peserta. Pembagian sedekah, takjil, menjaga diri mematuhi protokol kesehatan, mengaji di rumah, membantu orang tua. Ini adalah contoh kegiatan yang bisa dilakukan selama pandemi.


Lalu, apa saja yang sudah kalian lakukan Ramadan kali ini selama pandemi?

Sudahkah melaksanakan apa yang sudah kamu rencanakan?


    Jika belum, di hari terakhir ini jadikan Ramadanmu penuh khidmat. Masih belum terlambat untuk menuntaskan Ramadan yang menjadi terakhir di bulan ini. Bersedekah, berinfaq, membaca alquran bisa menjadi pilihanmu untuk beramal.


Apa yang Sangat Disayangkan Ramadan Kali Ini? 


    Banyak hal yang mungkin menjadi kendala Ramadan kali ini tidak terlalu meriah. Sebab pandemi pelarangan mudik dan berkumpul bersama keluarga dibatasi. Hanya bisa bersua lewat telepon genggam. Meski tidak meriah, tetap saja Ramadan kali ini harus disyukuri dan disikapi dengan bijak. Menemui Ramadan saja sudah merupakan anugerah bagi kita. Sebab kita tidak akan tahu kapan kita meninggalkan dunia ini.

    Selain larangan mudik, yang dulu biasanya ada namanya pasan (Berada di pondok pesantren, mengikuti aturan pondok pesantren selama Ramadan dan mengaji kitab bersama santri di pondok pesantren) kini diganti dengan online. Hanya mengaji kitab melalui media YpuTube dan Instagram  yang disediakan oleh pihak pesantren.

    Terawih dengan kapasitas yang terbatas, karena adanya protokol kesehatan. Tidak semua jamaah bisa melaksanakan tarawih di masjid. Pembatasan peserta jamaah menjadi alasan utamanya. Hingga sholat tarawih bersama keluarga inti di rumah menjadi pilihannya.

    Kegiatan kumpul bersama, reuni dibatasi, meski kebanyakan dari masyarakat masih saja melakukan kumpul bersama teman atau reuni tanpa mengindahkan anjuran pemerintah. Kadang peraturan memang dianggap sebagai hal yang bisa dilanggar. Padahal tidak seperti itu konsepnya. Peraturan ada untuk menertibkan.

Apa yang Diharapkan Ramadan Tahun Selanjutnya?

    Jika masih bisa menemui Ramadan tahun depan pastinya akan berharap bahwa wabah segera usai. Menginginkan bisa menimati Ramadan dengan penuh khidmat dan suasana Ramadan lebih terasa.

    Tidak hanya dikalangan kita sendiri, untuk Negara Palestina yang sedang terjajah berharap lekas merdeka. Hingga bisa melaksanakan Sholat Tarawih di Masjidil Aqsa dengan khusyu' tanpa ada ketakutan terkena tembakan oleh tentara Israel. Bahkan dunia mengecam tindakan penyerangan selama Palestina mengadakan Sholat Tarawih.

    Ramadan tahun selanjutnya, agar bisa kumpul dengan keluarga merayakan hari kemenangan dengan meriah dan bersilaturahmi dengan sanak saudara. Sudah dua tahun pembatasan silaturahmi selama lebaran dibatasi hanya sedesa sendiri akibat pandemi yang ada.



Cukuplah Ramadan ini penuh duka dan ketabahan, berharap Ramadan selanjutnya penuh kekhidmatan dan kebahagiaan.
Continue reading Pencapaian Ramadan Kali Ini Selama Masa Pandemi
, ,

Balada Bukber, Niat Temu Kangen menjadi Ajang Pamer Kesuksesan


 

    Bulan Ramadhan sudah berjalan sepertiganya, undangan untuk berbuka bersama masih silih berganti datang. Entah itu buka bersama dan agenda silaturahmi dengan komunitas, organisasi, atau sekolah baik sudah lulus atau pun belum.


    Sayang sekali, agenda buka bersama yang memiliki makna untuk menyambung tali silaturahmi menjadi sebuah tragedi pecahnya konflik. Ini karena tidak lain adu pendapat menentukan agenda buka bersama (bukber) yang akan dijalankan. Baik tentang waktu, tempat, menu, absensi, bisa menjadi masalah yang runyam. Bahkan, ketika agenda buka bersama (bukber) yang sudah dipastikan ternyata menjadi sebuah wacana semata, membuat kekecewaan bagi yang sudah mengharapkan agenda berjalan.


    Paling kacaunya jika antar anggota dan panitia saling menyalahkan atas penghapusan agenda yang akan dijalankan. Hilangnya komunikasi, membuat agenda yang bisa dirancang dengan baik bubar tidak terarah dengan jelas. Menimbulkan pertanyaan tentang kesiapan dari panitia itu sendiri.


    Namun, bukankah ini sebuah agenda rutin? Kenapa tidak membuat panitia tetap saja agar kegiatan buka bersama (bukber) tidak menimbulkan perselisihan yang akhirnya merenggangkan sebuah hubungan pertemanan itu? Bukankah tentang adanya temu kangen adalah harapan bersama? Kenapa menjadi urusan perorangan?


    Permasalahan seperti ini hanya akan memberikan sebuah jawaban. Ya, tentang seharusnya kita sadar akan pertemanan yang telah dibangun. Hingga akhirnya saling bantu membantu mewujudkan sebuah agenda bersama. Komunikasi yang terbuka memberikan pemahaman antar anggota untuk memahami situasi dan masalah yang terjadi sampai menemukan sebuah solusi yang dipikul bersama.


Bagaiamana jika buka bersama (bukber) itu terjadi?


    Jika buka bersama (bukber) itu terjadi, akan terjalin komunikasi antar sesama yang kadang memberikan efek baik juga efek buruk, Efek baik ketika niat buka bersama (bukber) dilakukan semata untuk membuka kembali tali persaudaraan. Benar-benar ikhlas saling merentangkan tangan, menyambut satu sama lain dalam bersaudara, menjaga hubungan untuk tidak menyinggul hal-hal yang memiliki unsur pembicaraan pribadi.


    Kadang kala agenda buka bersama ada, hanya menjadi ajang pamer kesuksesan. Menanyakan temannya tentang apa yang sudah dicapai dan kemudian menujukkan pencapaian dirinya. Ini bukan lagi ajang temu kangen, hanya sebuah ajang dan perlombaan siapa yang terbaik. Menghilangkan niat awal untuk bersaudara.


Lantas ketika buka bersama, apasih hal-hal yang seharusnya tidak dipertanyakan?

Pertama, jangan pernah menanyakan bekerja di mana, lagi ngerjain apa sekarang?

Kedua, Kapan kamu lulus?

Ketiga, Kapan kamu menikah?

Keempat, Kok kamu jadi gini ya? (Terkait fisik)


    4 hal pertanyaan yang harus kamu hindari saat buka bersama karena ini hanya akan menyakiti lawan bicaramu jika pertanyaan tersebut memiliki efek sensitif bagi pendengarnya. Tidak perlu menanyakan hal tersebut sebenarnya kamu akan tahu sendiri, baik dari media sosialnya maupun dari pernyataan sang empunya sendiri.


    Buka bersama bukan ajang pamer penghasilan dan pekerjaan, buka bersama bukan ajang pamer pencapaian. Namun, buka bersama ajang menyambung tali persaudaraan. Tidak hanya untuk sebuah hubungan persaudaraan juga tentang agenda saling bekerja sama untuk mencari pahala dengan bakti sosial dan juga khataman bersama.

Continue reading Balada Bukber, Niat Temu Kangen menjadi Ajang Pamer Kesuksesan
, ,

Konflik Wadas, Bahaya Pertambangan untuk Lingkungan Sekitar



    Mengingat akhir-akhir ini santer terdengan "Konflik Wadas" yang menimbulkan beberapa pertanyaan. Tentang apa masalah awalnya? Apakah hanya tentang bendungan atau tentang pertambangan yang akan dilakukan di desa itu? Kenapa sesama warga saling melapor? Paling hangat menjadi pembicaraan adalah masalah pertambangan yang akan dilaksanakan di Desa Wadas.


    Beberapa hari terakhir konflik yang terjadi di desa Wadas menjadi hal yang sangat menggemparkan publik, karena terdapat 9 korban luka-luka dan 11 penangkapan warga, pengurus LBH Yogyakarta yang dianggap sebagai provokator. Setelah bersitegang antara warga dan aparat kepolisian yang ada di tempat kejadian.


    Konflik ini terjadi lantaran masih ambigunya ganti rugi yang diberikan juga tentang kerusakan apa yang terjadi jika pertambangan bantuan andesit di lakukan di Desa Wadas. Pertambangan ini dicetuskan sebab akan ada pembuatan Bendungan Bener untuk keperluan irigasi petani di sekitar bendungan tersebut. Ditambah lagi terdengar isu tentang adanya sebagian warga yang ikut turut melaporkan warga lain saat warga turun aksi menentang pertambangan di Desa Wadas.


    Masyarakat sekitar memang setuju akan adanya bendungan yang dibangun, warga tidak mempermasalahkan itu, hanya saja yang menjadi awal keributan ketika bahan pembuatan bendungan yakni bantuan andesit yang akan digali di Desa Wadas melalui Pertambangan Batuan Andesit. Ini memunculkan keresahan sebagian warga tentang dampak pertambangan yang akan ada setelah pertambangan ini benar-benar dilakukan. Sampai pada waktu sosialisasi tentang proyek Bendungan Bener dan Pertambangan Batuan Andesit sedikit warga yang datang.

Bukan tentang dampak secara langsung, tetapi dampak seumur hidup tentang bagaimana lingkungan akan tercemar terutama sumber mata air dan ancaman longsor yang bisa datang sewaktu-waktu. Ini benar-benar membuat warga sangat khawatir.

 

    Menurut artikel dari nu.or.id melalui wawancara terhadap Helmy salah satu pengurus PBNU yang mengatakan bahwa seharusnya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk turut melibatkan diri dalam menengahi konflik antara aparat dan warga.


    Karena bagaimanapun juga tentang pertambangan di Desa Wadas gubernurlah yang menurunkan SK untuk bisa melakukan pertambangan tersebut. Setelah adanya ramai-ramai tentang Gubernur Ganjar pranowo untuk turun tangan, akhirnya gubernur mulai angkat bicara.

    Menurut artikel dari solopos.com yang berjudul Ini Saran Ganjar Terkait Bentrok Aparat & Warga di Desa Wadas, gubernur mengatakan jika dari kabupaten yakni PEMKAB Purworejo harus melakukan sosialisai kembali agar tidak terjadi konflik dan perlu adanya dialog terbuka. Gubernur juga menyatakan bahwa mereka sudah setuju tentang pembangunan Bendungan Bener.


    Namun, yang lebih diungkap dalam penytaan gubernur tentang Bendungan Bener bukan tentang Pertambangan Batuan Andesit yang menjadi akar konflik ini.


    Tentang Bendungan Bener mereka memang bagus jika dibangun, namun untuk pertambangan sangat mengusik warga tentang dampak yang akan dialami oleh warga sekiitar. Bagaimana tercemarnya sumber air?Tentang bagaimana longsor akan menimpa warga.


    Konflik Desa Wadas perlu penanganan serius agar bisa diselesaikan dengan baik. Baik dari pihak warga maunpun pihak aparat. Karena sudah menjadi rahasia umum tentang adanya sekat antara aparat kepolisian dan masyarakat. Konflik Desa Wadas hanya akan menjadi alasan kesekian kali terkait sekat aparat dan warga yang menjadi melebar.


    Membahas kembali secara khusus tentang apa yang akan terjadi tentang dampak pertambangan di lingkngan sekitar, menurut jurnal Al'adl Volume IX Nomor 1, Januari-April 2017 yang berjudul Dampak Pertambangan Terhadap Lingkungan Hidup Di Kalimantan Selatan dan Implikasinya Bagi Hak-Hak Warga Negara yang ditulis oleh Nurul Listiyani bahwa terdapat dampak negatif bagi lingkungan:


1. Dampak pertambangan dalam waktu singkat dapat mengubah bentuk muka tanah dan dengan topografi yang membuat ketidakseimbangan pada sistem ekologi sekitar lingkungan. Pada hal ini munculnya dengan tanda kerusakan lingkungan juga pencemaran lingkungan.


2. Dampak pertambangan juga mengakibatkan penceramaran lingkungan hasil dari proses pertambangan tersebut. Lingkungan menjadi tidak sehat.


3. Pertambangan yang tidak melihat tentang keselamatan kerja juga kondisi geologi bisa mengakibatkan bencana alam semisal tanah longsor, gempa, dan keruntuhan. Banyak sekali berita kecelakaan kerja yang dimana terjadi keruntuhan yang mengakibatkan adanya korban dalam kecelakaan kerja.


Berbagai dampak negatif ini sangat membuat masyarakat cemas di sekitar daerah yang akan dijadikan pertambangan, padahal setiap manusia mendapatkan hak atas lingkungan yang baik dan sehat. Jika dampak ini ada, bukankah telah menyalahi hak manusia untuk mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat?


Source: Solopos.com, nu.or.id, ayosemarang.com

Continue reading Konflik Wadas, Bahaya Pertambangan untuk Lingkungan Sekitar