Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahil-hamd ...
Takbir telah dikumandangkan di seluruh penjuru, semua umat muslim bergembira menyambut hari nan fitri. Di mana hari kemenangan bagi kita yang telah menjalani puasa tiga puluh hari lamanya. Para ibu-ibu bersiap menyiapkan kue lebaran, bapak-bapak bersiap-siap berkumandang takbir di masjid, sedang anak-anak dengan suka cita menyambut datangnya hari kemenangan ini. Berbeda para remaja yang membantu kedua orang tuanya.
Di lain sisi para pekerja keras yang sedang merantau harus tabah menjalani idulfitri sendiri tanpa keluarga dan sebagian lainnya berjuang tetap melakukan pulang kampung dengan menerjang segala aral. Semua tak lain demi keluarga mereka.
Hari raya kali ini bukan hari raya seperti biasanya sebab dengan penuh keistimewaan yang menemaninya. Idulfitri dengan wabah yang masih berlanjut dari dua tahun yang lalu, pula bebarengan dengan hari penting umat Kristiani.
Tanggal 13 Mei 2021 bukan hanya tepat tanggal 1 Syawal 1442 Hijriah juga hari di mana kenaikannya Isa Almasih.
Hari raya penuh toleransi, berdampingan satu sama lain merayakan harinya masing-masing. Betapa membuat kita menjadi rukun dan tentram. Toleransi keagamaan akan sangat lekat pada hari ini dan akan menjadi penanda jika kita adalah umat yang saling toleransi.
Hari Idulfitri, saling bermaaf-maaf satu sama lain. Melebur dosa yang kadang tak merasa melakukannnya. Melapangkan dada memohon dengan ikhlas maaf kepada sanak saudara dan teman sekitar. Baik teman kerja, teman bermain, teman yang telah menjadi sahabat, teman tapi musuh. Bersama-sama ikhlas memaafkan dan meminta maaf.
Baik itu yang dibenci atau disayangi tetap adil dan imbang untuk meminta maaf tanpa pilih kasih. Karena kesalahan yang diperbuat juga memiliki efek yang sama. Baik sengaja maupun tidak, baik bercandaan maupun serius tetap sama bukan. Ramadan penuh berkah kini bersambut dengan Idulfitri pernuh toleransi yang indah.
Obral Kata Veve mengucapkan Selamat Idulfitri 1442, dengan berakhirnya Ramadan semoga kelak kita akan dipertemukan kembali. Memiliki kesempatan lagi untuk menyambutnya dengan rona bahagia di muka dan hati.
Banyak cobaan yang menimpa, malahan seperti kesedihan terus menghantui. Kehilangan silih berganti, bencana di negeri menerpa tiada henti. Berawal dari bulan Januari sampai Mei kini. Tangis lara pecah, namun tetap harus tabah. Bulan Ramadan penuh berkah akan ada rahasia tak pernah terjamah.
Kita manusia penuh alpa, belajar untuk terus berusaha dan berharap pada Sang Pencipta. Berharap hari nan fitri kembali bersih tak hanya dari kesalahan juga bencana yang menimpa. Harap kita semua segera terijabah Sang Maha Kuasa.
Selamat Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin. Tetap semangat menjalani hari yang semua memiliki perbedaan dalam merayakannya. Tetap disiplin protokol kesehatan, utamakan diri dan lindungi orang sekeliling.
Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Minna Wa Minkum Taqabbal Ya Karim ...
0 Comments:
Posting Komentar
Salam cinta, mari berdiskusi di kolom komentar!